Thursday, August 25, 2011

Ibu itu pembohong. (baca sampe abis ya)




Assalamualaikum,

permisi gan...mau share email yg ane terima hari ini di inbox ane
emal hari ini :

IBU ITU PEMBOHONG , wajib tau !!!




Sukar
untuk orang lain percaya,tapi itulah yang terjadi, ibu saya memang
seorang pembohong!! Sepanjang ingatan saya sekurang-kurangnya 8 kali ibu
membohongi saya. Saya perlu catatkan segala pembohongan itu untuk
dijadikan renungan anda sekalian.


Cerita ini bermula ketika
saya masih kecil. Saya lahir sebagai seorang anak lelaki dalam sebuah
keluarga sederhana. Makan minum serba kekurangan. Kami sering kelaparan.


Adakalanya, selama beberapa hari kami terpaksa makan ikan asin
satu keluarga. Sebagai anak yang masih kecil, saya sering merengut. Saya
menangis, ingin nasi dan lauk yang banyak. Tapi ibu pintar berbohong.
Ketika makan, ibu sering membagikan nasinya untuk saya. Sambil
memindahkan nasi ke mangkuk saya, ibu berkata : “”Makanlah nak ibu tak
lapar.”


PEMBOHONGAN IBU YANG PERTAMA.

Ketika saya
mulai besar, ibu yang gigih sering meluangkan watu senggangnya untuk
pergi memancing di sungai sebelah rumah. Ibu berharap dari ikan hasil
pancingan itu dapat memberikan sedikit makanan untuk membesarkan kami.
Pulang dari memancing, ibu memasak ikan segar yang mengundang selera.
Sewaktu saya memakan ikan itu, ibu duduk disamping kami dan memakan sisa
daging ikan yang masih menempel di tulang bekas sisa ikan yang saya
makan tadi. Saya sedih melihat ibu seperti itu. Hati saya tersentuh lalu
memberikan ikan yg belum saya makan kepada ibu. Tetapi ibu dengan cepat
menolaknya. Ibu berkata : “Makanlah nak, ibu tak suka makan ikan.”


PEMBOHONGAN IBU YANG KEDUA.

Di
awal remaja, saya masuk sekolah menengah. Ibu biasa membuat kue untuk
dijual sebagai tambahan uang saku saya dan abang. Suatu saat, pada
dinihari lebih kurang pukul 1.30 pagi saya terjaga dari tidur. Saya
melihat ibu membuat kue dengan ditemani lilin di hadapannya. Beberapa
kali saya melihat kepala ibu terangguk karena ngantuk. Saya berkata :
“Ibu, tidurlah, esok pagi ibu kan pergi ke kebun pula.” Ibu tersenyum
dan berkata : “Cepatlah tidur nak, ibu belum ngantuk.”


PEMBOHONGAN IBU YANG KETIGA.

Di
akhir masa ujian sekolah saya, ibu tidak pergi berjualan kue seperti
biasa supaya dapat menemani saya pergi ke sekolah untuk turut
menyemangati. Ketika hari sudah siang, terik panas matahari mulai
menyinari, ibu

terus sabar menunggu saya di luar. Ibu seringkali
saja tersenyum dan mulutnya komat-kamit berdoa kepada Illahi agar saya
lulus ujian dengan cemerlang. Ketika lonceng berbunyi menandakan ujian
sudah selesai, ibu dengan segera menyambut saya dan menuangkan kopi yang
sudah disiapkan dalam botol yang dibawanya. Kopi yang kental itu tidak
dapat dibandingkan dengan kasih sayang ibu yang jauh lebih kental.
Melihat tubuh ibu yang dibasahi peluh, saya segera memberikan cawan saya
itu kepada ibu dan menyuruhnya minum. Tapi ibu cepat-cepat menolaknya
dan berkata : “Minumlah nak, ibu tak haus!!”



PEMBOHONGAN IBU YANG KEEMPAT.

Setelah
ayah meninggal karena sakit, selepas saya baru beberapa bulan
dilahirkan, ibulah yang mengambil tugas sebagai ayah kepada kami
sekeluarga. Ibu bekerja memetik cengkeh di kebun, membuat sapu lidi dan
menjual kue-kue agar kami tidak kelaparan. Tapi apalah daya seorang ibu.
Kehidupan keluarga kami semakin susah dan susah. Melihat keadaan
keluarga yang semakin parah, seorang tetangga yang baik hati dan tinggal
bersebelahan dengan kami, datang untuk membantu ibu. Anehnya, ibu
menolak bantuan itu. Para tetangga sering kali menasihati ibu supaya
menikah lagi agar ada seorang lelaki yang menjaga dan mencarikan nafkah
untuk kami sekeluarga. Tetapi ibu yang keras hatinya tidak mengindahkan
nasihat mereka. Ibu berkata : “Saya tidak perlu cinta dan saya tidak
perlu laki-laki.”



PEMBOHONGAN IBU YANG KELIMA.

Setelah
kakak-kakak saya tamat sekolah dan mulai bekerja, ibu pun sudah tua.
Kakak-kakak saya menyuruh ibu supaya istirahat saja di rumah. Tidak lagi
bersusah payah untuk mencari uang. Tetapi ibu tidak mau. Ibu rela pergi
ke pasar setiap pagi menjual sedikit sayur untuk memenuhi keperluan
hidupnya. Kakak dan abang yang bekerja jauh di kota besar sering
mengirimkan uang untuk membantu memenuhi keperluan ibu, pun begitu ibu
tetap berkeras tidak mau menerima uang tersebut. Malah ibu mengirim
balik uang itu, dan ibu berkata : “Jangan susah-susah, ibu ada uang.”



PEMBOHONGAN IBU YANG KEENAM.

Setelah
lulus kuliah, saya melanjutkan lagi untuk mengejar gelar sarjana di
luar Negeri. Kebutuhan saya di sana dibiayai sepenuhnya oleh sebuah
perusahaan besar. Gelar sarjana itu saya sudahi dengan cemerlang,
kemudian saya pun bekerja dengan perusahaan yang telah membiayai sekolah
saya di luar negeri. Dengan gaji yang agak lumayan, saya berniat
membawa ibu untuk menikmati penghujung hidupnya bersama saya di luar
negara. Menurut hemat saya, ibu sudah puas bersusah payah untuk kami.
Hampir seluruh hidupnya habis dengan penderitaan, pantaslah kalau
hari-hari tuanya ibu habiskan dengan keceriaan dan keindahan pula.
Tetapi ibu yang baik hati, menolak ajakan saya. Ibu tidak mau
menyusahkan anaknya ini dengan berkata ; “Tak usahlah nak, ibu tak bisa
tinggal di negara orang.”



PEMBOHONGAN IBU YANG KETUJUH.

Beberapa
tahun berlalu, ibu semakin tua. Suatu malam saya menerima berita ibu
diserang penyakit kanker di leher, yang akarnya telah menjalar
kemana-mana. Ibu mesti dioperasi secepat mungkin. Saya yang ketika itu
berada jauh diseberang samudera segera pulang untuk menjenguk ibunda
tercinta. Saya melihat ibu terbaring lemah di rumah sakit, setelah
menjalani pembedahan. Ibu yang kelihatan sangat tua, menatap wajah saya
dengan penuh kerinduan. Ibu menghadiahkan saya sebuah senyuman biarpun
agak kaku karena terpaksa menahan sakit yang menjalari setiap inci
tubuhnya. Saya dapat melihat dengan jelas betapa kejamnya penyakit itu
telah menggerogoti tubuh ibu, sehingga ibu menjadi terlalu lemah dan
kurus. Saya menatap wajah ibu sambil berlinangan air mata. Saya cium
tangan ibu kemudian saya kecup pula pipi dan dahinya. Di saat itu hati
saya terlalu pedih, sakit sekali melihat ibu dalam keadaan seperti ini.
Tetapi ibu tetap tersenyum dan berkata : “Jangan menangis nak, ibu tak
sakit.”



PEMBOHONGAN IBU YANG KEDELAPAN .

Setelah mengucapkan pembohongan yang kedelapan itu, ibunda tercinta menutup matanya untuk terakhir kali.
Anda
beruntung karena masih mempunyai ibu dan ayah. Anda boleh memeluk dan
menciumnya. Kalau ibu anda jauh dari mata, anda boleh menelponnya
sekarang, dan berkata, ‘Ibu,saya sayang ibu.’ Tapi tidak saya, hingga
kini
saya diburu rasa bersalah yang amat sangat karena biarpun saya
mengasihi ibu lebih dari segala-galanya, tapi tidak pernah sekalipun
saya membisikkan kata-kata itu ke telinga ibu, sampailah saat ibu
menghembuskan nafasnya yang terakhir.
Ibu, maafkan saya. Saya sayang ibu…..
—————–
Sayangilah Ibu & Ayahmu selagi mereka masih hidup dan selagi kamu masih diberi umur oleh-Nya

----------------------------------------------------------------------------------------
kata mutiara

Amal
yang paling baik adalah yang paling ikhlas dan paling benar. Jika amal
itu ikhlas tapi tidak benar, maka tidaklah diterima. Jika amal itu benar
tapi tidak ikhlas, juga tidak akan diterima kecuali jika dilakukan
secara ikhlas. Ikhlas artinya dilakukan hanya karena Allah. Adapun benar
artinya adalah sesuai dengan sunnah (tuntunan dan petunjuk Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam).”
(Fudhail bin ‘Iyadh)
----------------------------------------------------------------------------------------
wassalam

sumber http://www.klikunic.com/2011/03/ibu-itu-pembohongbaca-sampai-abis-gan.html



Read More

Wednesday, August 24, 2011

Teori 5 orang


assalamualaikum, ya akhi wa ukhti

Sebuah Filosofi dr Charles Schulz, penulis “Peanuts” comic strip.

Kita tidak perlu menjawab semua pertanyaan.., bacalah dan dapatkan pesan berharga.

1. Nama 5 org terkaya didunia
2. Nama 5 pemenang tropy
3. Nama 5 miss america terakhir
4. Nama 5 org pemenang nobel
5. Name 5 org pemenang Academy Award

Sulit mengingatnya kan..
Intinya adalah, tidak ada seorangpun dari kita yg masih mengingatnya.
Tepuk tangan telah sirna, penghargaan beralih.
Pencapaian telah dilupakan...

Ada kuis lain, lihatlah bagaimana anda mengerjakan yg ini :

1. Nama 5 guru yg telah membantu anda dalam perjalanan sukses anda disekolah
2. Nama 5 teman yang membantu anda dalam waktu sulit
3. Nama 5 org yg mengajarkan anda sesuatu yg berharga
4. Nama 5 org yg membuatmu merasa dihargai dan spesial.
5. Nama 5 org yg anda sangat menikmati waktu bersamanya.

Lebih mudah..?

Pelajarannya : orang2 yg membuat perbedaan didalam hidupmu bukanlah orang2 yg memenangkan penghargaan....,
Tapi mereka adalah orang2 yg peduli dan mengasihi anda dengan tulus...

Sehingga, hargailah setiap saat yg anda miliki bersama org2 tersebut...terutama keluarga.
Karena
waktu selalu berjalan, dan kita tidak pernah tau apa yg akan terjadi
ketika orang2 tersebut dipindahkan Tuhan dr sisi kita....

wassalam,

sumber http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7077150
----------------
Syair

MERANTAULAH” (Syair Imam Asy-Syafi’i) .

ما
في المقام لـذي عقـلٍ وذي أدبٍ من راحة فـدع الأوطـان واغتـرب سافر تجـد
عوضـاً عمـن تفارقـه وانصب فإن لذيذ العيش في النصـب إني رأيـت وقـوف
المـاء يفسـده إن ساح طاب وإن لم يجر لم يطـب والأسد لولا فراق الأرض ما
افترست والسهم لولا فراق القوس لم يصـب والشمس لو وقفت في الفلك دائمـه
ًلملها الناس من عجـم ومـن عـرب والبدر لولا أفول منه ما نظرت إليه في كل
حين عين مرتقب والتبر كالترب ملقـي فـي أماكنـه والعود في أرضه نوع من
الحطـب فـإن تغـرب هـذا عـز مطلـبـه وإن تغـرب ذلـك عـز كالـذهـب الإمام
الشافعي انصب = اتعب واجتهد ساح = جرى أفول = غياب مرتقب = من يترقب ظهوره
التبر = الذهب غير المصوغ او المضروب عز = إمتنع .
Merantaulah .
Orang pandai dan beradab tak kan diam di kampung halaman. Tinggalkan negerimu dan merantaulah ke negeri orang Pergilah

‘kan kau dapatkan pengganti dari kerabat dan teman. Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang

Aku
melihat air yang diam menjadi rusak karena diam tertahan. Jika mengalir
menjadi jernih jika tidak dia ‘kan keruh menggenang Singa tak kan
pernah memangsa jika tak tinggalkan sarang Anak panah jika tidak
tinggalkan busur tak kan kena sasaran Jika saja matahari di orbitnya tak
bergerak dan terus diam Tentu manusia bosan padanya dan enggan
memandang Rembulan jika terus-menerus purnama sepanjang zaman
Orang-orang tak kan menunggu saat munculnya datang Biji emas bagai tanah
biasa sebelum digali dari tambang Setelah diolah dan ditambang manusia
ramai memperebutkan Kayu gahru tak ubahnya kayu biasa di dalam hutan
Jika dibawa ke kota berubah mahal jadi incaran hartawan… Oleh: Imam
Al-Syafi’i Rahimahullah…



di ambil dari grup http://www.facebook.com/group.php?gid=199638251638

Read More

Sunday, August 14, 2011

cara mudah setting WAP,MMS,GPRS,3G Axis

Read More

Sunday, August 7, 2011

cara menambahkan halaman baru di blogspot

halaman yang dimaksud adalah halaman yang mandiri,fungsinya tentu untuk menampilkan halaman yang lain tanpa mengganggu halaman home atau beranda.cara membuatnya pun mudah

1.masuk ke entri baru
2.pilih edit halaman
3.klik laman baru untuk membuat halaman baru,dan katanya dapat menambahkan halaman hingga 10
4.bila sudah selesai maka klik publish

catatan,kamu harus menambahkan terlebih dahulu gadget pages/halaman yang ada dipilahan tambah gedget.
Read More